Spoiler for gambar
Ia adalah seorang tentara Irlandia di kesatuan the British 95th Rifles. Selama pertempuran di Cacabelos di tahun 1809, Plunkett, dengan menggunakan sebuah Baker Riffle, menembak jenderal Prancis, Auguste-Marie-François Colbert, pada jarak 600 meter. Pada jaman itu, jarak 600 meter udah merupakan prestasi yg luar biasa, karena kualitas dan akurasi senjata masih sangat minim. Saat itu dia ga mau dibilang cuma kebetulan aja nembak si jenderal. Maka, dia mereload senjatanya sebelum dia berbalik ke barisannya, dan menembak seorang mayor yang datang membantu si jenderal. Tepat sasaran. Dan dia pun berbalik ke arah barisannya, melihat tampang2 kagum dari teman2nya. Sebagai perbandingan, tentara2 Inggris dipersenjatai dengan 'Brown Bess muskets' dan dilatih untuk menembak manusia pada jarak 50 meter. Plunkett melakukannya pada 12 kali jarak latih itu. Dua kali.
9. Sgt Grace
Spoiler for gambar
Gambar di atas bukan Sgt Grace, tapi korbannya, General John Sedgwick. Penembakan terjadi pada perang Spotsylvania (9 Mei 1864), dengan jarak 1000 yard (914,4 meter). Pada waktu itu, jarak segitu udah cukup jauh. Waktu itu, tembakan2 dari para sharpshooter membuat orang2nya Sedgwick menunduk untuk berlindung. Tapi si jenderal ngotot ga mau nunduk. Dia bilang "Ngapain nunduk?? Loe cowok2 pada nunduk cuma untuk berlindung dari sebiji peluru?? Lah gimana kalo mereka nyerbu kita? Malu gua ama loe2 pada. Mereka ga bakalan bisa nembak gajah di jarak segini!" Tapi orang2nya tetap menunduk. Si jenderal terus mengulang, "Mereka ga bisa nembak di jarak segini!" Dan beberapa detik kemudian... dia mati oleh sebuah tembakan dari Sgt Grace, tepat di bawah mata kirinya. Mantap.
8. Charles ‘Chuck’ Mawhinney (103 confirmed kills)
Spoiler for gambar
Ia bergabung dengan angkatan laut (AL) AS pada taun 1967. Ia bertempur bersama AL selama perang Vietnam dan memegang rekor pembunuh terbanyak untuk sniper AL. Hanya dalam 16 bulan dia berhasil membunuh 103 orang dan (kemungkinan) ada 216 korban lainnya. Pas dia keluar dari AL, dia ga bilang siapa2 tentang kerjaannya selama perang Vietnam dan hanya segelintir orang AL yang tau kerjaannya. Hampir 20 taun kemudian ada seseorang yang menulis buku tentangnya dan mengumbar keterampilannya yg luar biasa dalam hal sniping2an. Jarak tembaknya adalah lebih dari 1000 yard, membuatnya jd salah satu sniper terhebat di perang Vietnam.
7. Rob Furlong
Spoiler for gambar
Ia merupakan kopral senior di Kesatuan Militer Kanada dan memegang rekor penembakan sniper terjauh pada jarak 2.430 meter. Rekor ini terjadi saat Operasi Anakonda di tahun 2002. Waktu itu dia make senjata .50-caliber McMillan Brothers Tac-50 Rifle dengan peluru A-MAX.
6. Vasily Zaytsev (242 confirmed kills)
Spoiler for gambar
Ada yang pernah nonton Enemy at The Gates ama maen COD 5? Yap, film Enemy at The Gates mengangkat nama Vasily sebagai sniper terhebat Russia pada saat itu dan COD 5 memasukkan beberapa adegan di film tsb ke dalam game, seperti adegan penembakan beberapa tentara Jerman dari sebuah kolam penuh mayat dan adu sniping dg seorang sniper Jerman. COD 1 juga menampilkan adegan pembagian peluru dan senapan ke prajurit2 Russia dimana Vasily berada di dalamnya. Masi ingat "No one step backwards!!"? Balik ke fakta. Vasily berada dalam 1047th Riffle Regiment. Sejak Oktober 1942 hingga Januari 1943, dia uda bunuh 242 orang, tapi angka sebenernya mendekati 500. Ia juga pernah 'bertarung' dengan sniper Jerman, Erwin Kónig, di perang Stalingrad. 'Pertarungan' itu dimenangkan oleh Vasily.
5. Lyudmila Pavlichenko (309 confirmed kills)
Spoiler for gambar
Lyudmila juga merupakan tokoh di Enemy at The Gates yg mendampingi Vasily dalam menghadapi sang sniper Jerman. Pada keadaan yg sebenarnya (di luar film lho), ia merupakan sukarelawan wanita di Divisi Infanteri Red Armies 25th dan merupakan salah satu dari 2000 sniper wanita di Russia. Penembakan pertamanya dilakukan dengan menggunakan senapan Mosin-Nagant (yg sering maen COD pasti tau neh, hahaha).
4. Corporal Francis Pegahmagabow (378 confirmed kills)
Spoiler for gambar
Ia 3x dihadiahi medali militer dan 2x terluka serius. Ia berhasil membunuh 378 dan menangkap 300 lebih tentara Jerman. Ia merupakan seorang sniper yang tangguh selama Perang Dunia I.
3. Adelbert F. Waldron (109 confirmed kills)
Spoiler for gambar
Ia memegang rekor sebagai sniper Amerika dg jumlah korban terbanyak. Yg bikin dia hebat ga cuman keterampilannya, tapi juga akurasinya. Kehebatannya digambarkan oleh Col. Michael Lee Lanning dalam ‘Inside the Crosshairs: Snipers in Vietnam’ sbb: "Suatu siang ia sedang menyusuri Sungai Mekong dengan sebuah Tango boat ketika seorang sniper musuh menembak boat-nya. Pada saat semua orang di boat berusaha mencari si sniper, yang menembak dari tepi sungai pada jarak 900 meter lebih, Sgt. Waldron mengambil senapan sniper-nya dan menembak si sniper Vietcong itu di atas sebuah pohon kelapa (hal ini terjadi dengan keadaan boat sedang berjalan). Itulah kapabilitas sniper terbaik kami."
2. Carlos Norman Hathcock II (93 confirmed kills)
Spoiler for gambar
Nicknamenya: White Feather Sniper (Lông Trung du Kich). Ia telah membunuh 93 musuh pada perang Vietnam, sehingga pihak militer Vietnam memasang hadiah sebesar $30.000 bagi siapa saja yang bisa membunuhnya.
1. Simo Häyhä (705 confirmed kills (505 with rifle, 200 with submachine gun))
Spoiler for gambar
Nicknamenya: The White Death. Merupakan seorang tentara Finlandia, yg menggunakan iron sighted bolt action rifle (terjemahannya gmn ya? liat aja deh senapannya di gambar ), beraksi sebagai seorang sniper dan berhasil mengumpulkan jumlah membunuh tertinggi. Rekor membunuhnya: 505+200=705, hanya dalam waktu 100 hari.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar